Kamis, 19 Agustus 2010

dear god

Dear god, kalau sekarang aku bisa bilang betapa aku benci keadaan seperti ini, yes I am.

Mendung bergelayutan
Hatiku tak tertaut
Di mana hatiku berpijak tanpa tahu arah
Aku mau berhenti sejenak
Karena beban sungguh membuat sesak
Tanpa ampun
Wanita sejati ini dikoyak waktu
Dicabik ragu
Dihentak pedih

Mendung bergantung
Jiwaku terendap lara
Di mana rasaku mengikis jiwanya sendiri sampai habis
Aku perlu berdiam sejenak
Karena jejak yang telah lama ku tinggal kini harus dilewati lagi
Tanpa belas kasih
Wanita sejati ini sebenarnya rapuh
Ditikam sepi
Dirantai mati

Dear god, please, sedikit kekuatan lagi. Buat aku lebih mampu dari ini.
Aku benar-benar mau menyerah saja.

Ps : hari ini banyak aku lihat manusia yang kurang beruntung. Hidup ini sebenarnya apa.
Di bawah langit aku dan mereka berpijak tapi tak ada pegangan. Atau tuhan sendiri yang mau jadi sandaran kami. Tuhan, ini berat sekali loh, aku tidak bohong.

Tuhan, aku masih dua puluh tahun. Ini terlalu...
Ini terlalu...
Aku kalut sekali. Aku dipenjarakan oleh keadaan.
Tuhan, please...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar