Kamis, 10 November 2011

Kalau ada satu hari di mana saya merasa beruntung ialah satu hari di mana hampir semua orang bersikap manis terhadap saya.

Seperti kemarin, saat ujian tengah semester, tempat yang sekarang bernama 'neraka' slash 'kampus' tidak membuat saya muak.
Muak, karena hampir semua anak-anak saling berteriak, dan kondisi 'gue-gak-keren-kalo-belum-ngerokok', orang-orang yang sliweran hanya untuk mendapat atensi publik dan sebagainya.
Tapi kemarin...

Ketika baru sampai, satu dua teman menyapa, ujian cepat dan hmm... Terkendali, lantas bertemu senior yang baru saja membuat hard cover skripsinya.
Bertemu dia sama dengan menjadikan perbincangan menjadi sesi wawancara.

Ia tanya hampir semua hal yang menjanjikan.
Apa arah tulisan saya, saya menulis apa, apa yang saya baca dan tulis dan sebagainya.

Dan ia lama bercerita tentang skripsinya yang ternyata membuat skrip film. Dan betapa cemerlang ide yang ia miliki.

Omong-omong, saya terduduk di coffee shop ini, sebentar lagi harus beranjak...

Mungkin menemui orang untuk mendapat sesi wawancara berikutnya.

:)