Selasa, 27 April 2010

SURAT CINTA UNTUK TUHAN (VII)

Tuhan... Rasanya koq ya hari ini lebih berat dari biasanya. Galau sekali. Dia datang terus, mampir terus di pikiranku.
Aku sampai bingung harus lari ke mana lagi. Kalau begini kejadiannya, sepertinya aku jadi tahu siapa yang paling brengsek. Aku sih tidak marah, sedikitpun. Hanya bingung. Kenapa harus ada dia yang 'pernah' datang dan lalu pergi.
Sepertinya seenak hati, gak pakai otak.
Apa jangan-jangan gak punya otak?
Atau aku?
Aduh, duh, duh... Ampun deh, tuhan.
Bingung sekali harus apa.
Dari setiap kesempatan, aku sukses memilah-milah apa yang harusnya ku cerna dan tidak. Tapi perasaan ini. Perasaan tai bebek.
Tuhan... Aku hanya mau hari ini bisa normal lagi. Banyak sekali yang harus aku kerjakan, dan bukan hanya memikirkan dia.
Semuanya sudah aku buang jauh-jauhhhhhhhhhh...

Oke, aku mandi, menjadi cantik dan baik hati.

Dari yang butuh turunin berat badan sebanyak 5 kilo,
Yours.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar