Minggu, 25 April 2010

SURAT CINTA UNTUK TUHAN (II)

Tuhan, ada kemajuan. Aku tersenyum dan aku tertawa, walaupun masih mau (sedikit) menangis. Tapi aku selalu percaya apa yang telah kau buat dihidupku akan menjadi kisah indah yang dapat diukir nantinya.
Aku senang hari bisa dibilang berjalan dengan baik dan lancar. Sedikit belum terbiasa, tapi aku mencoba begitu keras untuk melupakannya.
Kadang berada di luar rumah tak memberikan kenyamanan yang aku cari. Tapi, aku percaya selalu ada tuhan.
Selalu ada tuhan yang tak pernah berhenti menghiburku:)

Tuhan, aku akan sangat banyak bercerita padamu, walaupun tidak dalam kata-kata yang lugas. Aku mencoba mengulang semua dari awal. Hanya saja, berita lucunya, aku bingung kenapa aku bisa melewati hal yang lebih berat dari ini?:)

Sekarang aku tersenyum dan sedikit berpikir. Hal yang paling burukpun sudah kulalui. Lantas, kenapa aku bisa pada saat itu. Apalagi ini ya, pasti tidak akan jadi apa-apa. Tuhan, tolong bantu aku:)

Hidup ini bisa menjadi sangat lucu ya,tuhan?

Dan tuhan, disaat ini aku merasa tenang sekali. Terus selimuti aku dengan kasihmu. Jangan biarkan aku berlarut dalam masalah. Aku percaya padamu, esok hari akan membahagiakan sekali:)

Tuhan, aku tenang sekali. Aku tenang sekali.

Karena kau selalu di sisiku. Di sini, tak lari ke mana-mana.

Aku bahkan bisa merasakan kau senyum saat ini ke arahku, membelai lembut kepalaku.

Semuanya akan baik-baik saja.

Tuhan, aku masih bertanya bagaimana bisa aku melewati masa-masa sulit dihari kemarin?

Biarkan aku tersenyum lagi dan memikirkannya sejenak.

Ini bisa jadi kisah yang lucu:)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar